Kebiasaan melaksanakan Uposatha Sila atau Athasila setiap hari Uposatha akan mendatangkan kebahagiaan. Oleh karena itu, jadikanlah kebiasaan melaksanakan Uposatha Sila atau Athasila setiap hari Uposatha :
- Panatipata veramani sikkhapadam samadiyami : Bertekad melatih diri untuk menghindari menyakiti dan membunuh mahluk hidup apapun juga.
- Adinnadana veramani sikkhapadam samadiyami : Bertekad melatih diri untuk menghindari mengambil barang yg tidak diberikan.
- Abrahmacariya veramani sikkhapadam samadiyami : Bertekad melatih diri untuk menghindari hubungan seksual.
- Musavada veramani sikkhapadam samadiyami : Bertekad melatih diri untuk menghindari ucapan atau kata-kata tidak benar, yang kasar, memfitnah dan menyakiti mahluk lain.
- Surameraya majjapamadatthana veramani sikkhapadam samadiyami : Bertekad melatih diri untuk menghindari segala minuman keras atau bahan-bahan lainnya yg dapat menyebabkan lemahnya kesadaran.
- Vikala-bhojana veramani sikkhapadam samadiyami : Bertekad melatih diri untuk menghindari makan makanan diwaktu lewat tengah hari.
- Naccagita-vadita-visukadassana malagandha-vilepana dharana-mandana vibusanatthana veramani sikkhapadam samadiyami : Bertekad melatih diri untuk menghindari menari, menyanyi, bermain musik, melihat permainan atau pertunjukan, tidak memakai bunga-bungaan, wangi-wangian dan alat kosmetik yg lain untuk menghias atau mempercantik diri.
- Uccasayana-mahasayana veramani sikkhapadam samadiyami : Bertekad melatih diri untuk menghindari penggunaan tempat tidur dan tempat duduk yg tinggi, besar dan mewah.
Dalam Uposatha Sutta Sang Buddha mengatakan kekayaan duniawi Tidak Sebanding dengan melaksanakan Uposatha Sila, karena dengan melaksanakan ini baik laki-laki maupun perempuan ketika meninggal akan memiliki kemungkinan yang besar untuk terlahir di Alam Surga :
Kebahagiaan Duniawi Tidak Sebanding dengan Kebahagiaan di Alam Surga Karena Umur Manusia sangat singkat. Karyawan Anathapindika setelah bertekad melaksanakan Athasila 1/2 hari saja karena sakit yang dideritanya akhirnya meninggal dan terlahir sebagai Dewa Pohon yang memiliki kekuatan yang sangat besar.
Dengan melaksanakan Athasila kita telah melatih diri "menaklukkan" nafsu makan dan nafsu indria yang susah ditaklukkan. Melaksanakan Athasila, maka Kita sudah belajar tidak melekat pada makanan maupun nafsu indria.
Dengan melaksanakan Tekad Pancasila & Athasila dan dilaksanakan dengan tulus, maka kita telah melakukan kebajikan.
Silena sugatim yanti.
Silena bhogasampada.
Silena nibbutim yanti.
Tasma silam visodhaye.
Arti:
Ini adalah delapan pelatihan sila.
dengan merawat sila,tercapai alam bahagia.
Dengan merawat sila, diperoleh kekayaan (lahir dan batin)
Dengan merawat sila,tercapai padamnya kilesa.
Oleh karena itu,rawatlah sila dengan sempurna
Dengan demikian marilah kita jadikan kebiasaan baik melaksanakan Athasila ini setiap hari Uposatha.