Pertahankan kejujuran dalam kondisi apapun. Jangan malu dan takut untuk jujur. Malu itu kalau
berbohong, malu itu kalau menipu, malu itu kalau menyakiti makhluk lain, malu
itu kalau zinah, malu itu kalau mencuri, malu itu kalau mabuk-mabukan, malu itu
kalau tidak bermoral. Jangan malu bila lupa sesuatu tetapi malu bila tidak
jujur, lupa itu hal biasa tidak bisa dipaksakan, kadang bisa lupa, apalagi
sedang dalam kondisi tidak baik atau lagi banyak masalah, terima saja keadaan
ini, lupa hal biasa, yang tidak biasa, lupa dan menutupi lupa ini dengan
ketidakjujuran lainnya.
Jangan malu
bila hidup sederhana, terlihat sederhana, tapi ingat jaga kebersihan, jaga
kerapian. Bila ada teman ataupun yang kita anggap teman, ia berteman dengan
memandang status sosial, itu bukan teman yang baik, kurangi pergaulan dengan
yang jenis begini karena tidak nyaman di dekatnya. Berteman itu saling
membutuhkan saling menghormati, saling menghargai.
Jangan malu
bila berdana sedikit karena keadaan ekonomi, tetapi berbahagialah saat berdana
karena sangat sedikit manusia yang mau belajar berdana. Berdana adalah salah
satu cara merubah peruntungan anda, berbahagialah sebelum, pada saat dan
setelah berdana, berdanalah dengan kontiniu konsisten.
Terima diri
sendiri apa adanya, jika kita bisa menerima kelemahan diri dan berusaha
memperbaikinya maka kita akan merasa nyaman di mana pun anda berada, di
komunitas manapun anda berada dan ingat jaga moralitas karena tekad moralitas
yang kokohlah ada jaminan lebih besar untuk bahagia di kehidupan ini dan
kehidupan selanjutnya. Janganlah jadi manusia yang penuh kepalsuan, kepalsuan
tidak bisa ditutupi untuk jangka panjang dan kepalsuan bukan Ajaran Buddha.
Sebagaimana dalam Karaniya Metta Sutta bahwa jika perkataan kita senantiasa berkata yang jujur dan benar maka kata-kata ini menjadi memiliki kekuatan yaitu kekuatan kejujuran, kekuatan untuk di percaya orang lain. Juga terdapat dalam Maha Parinibbana Sutta yaitu Buddha menyebutkan lima manfaat mempraktikkan sīla : (1) mendapatkan kekayaan yang berlimpah melalui usaha yang giat, (2) reputasi baiknya tersebar luas, (3) penuh percaya diri, (4) meninggal dengan tenang, dan setelah meninggal terlahir di alam yang baik atau alam surga. Semoga bermanfaat
